Pengembangan Media Video Animasi Zepeto untuk Materi Metamorfosis Kupu-Kupu untuk SD/MI
Abstract
This research was conducted due to the lack of media that used in science learning metamorphosis material in MI/SD, usually the teacher only explained the metamorphosis of a butterfly by drawing it on the blackboard or students were told to listen in the science textbook provided. Therefone, researcher had the initiative to provide new learning, of course, which can be carried out online or offline learning. Researcher developed learning media in the form of two-dimensional animated videos made from a combination of zepeto and kinemaster applications. The researcher used the R&D step. The object of this research was in 3rd grade of MI/SD. The results of this study were to describe what concepts were in making animated video learning media with the zepeto application used for butterfly metamorphosis shows an increase with the results of the percentage of material and media experts being 86 % then the percentage of users or students 96.5 %, so it can be concluded that animated video media is effective in learning metamorphosis.
Abstrak
Penelitian ini dilakukan karena kurangnya media yang digunakan dalam pembelajaran IPA materi metamorfosis di MI/SD, biasanya guru hanya menjelaskan metamorfosis kupu-kupu dengan cara digambar di papan tulis atau siswa disuruh menyimak di buku ajar IPA yang sudah disediakan. Oleh karena itu peneliti mempunyai inisiatif untuk memberikan pembelajaran yang baru tentunya yang bisa di laksanakan secara online maupun offline. Peneliti mengembangkan media pembelajaran berupa video animasi dua dimensi yang dibuat dari perpaduan aplikasi zepeto dan kinemaster. Langkah penelitian ini menggunakan langkah R&D. Obyek penelitian ini dilakukan pada kelas III MI/SD . Adapun hasil dari penelitian ini adalah mendeskripsikan konsep-konsep apa saja dalam pembuatan media pembelajaran video animasi dengan aplikasi zepeto yang digunakan untuk materi IPA Metamorfosis kupu-kupu di kelas III MI/SD. Langkah-langkah penelitianya meliputi mengidentifikasi media yang telah ada, observasi lapangan, studi literature, pengembangan produk, validasi ahli, revisi video, uji coba produk, finalisasi produk hingga produk akhir. Tetapi dalam penelitian ini ada beberapa campuran atau adaptasi dari langkah-langkah penelitian pokok yang dicampur dengan langkah penelitian dari Arief S, (2010) yang isinya meliputi menganalisis kebutuhan dan karakter siswa, menentukan tujuan intruksional pembelajaran, merumuskan materi pembelajaran, mengembangkan alat pengukuran keberhasilan, praproduksi, adan produksi. Presentase kelulusan siswa pada pembelajaran media video animasi materi metamorfosis kupu-kupu menunjukan peningkatan dengan hasil presentase para ahli materi dan media 86% kemudian hasil presentase pengguna atau siswa 96,5 %, sehingga dapat disimpulkan bawasannya media video animasi lebih efektif digunakan dalam pembelajaran metamorphosis
Downloads
References
Arlizar, R. Setiawan, 1 & Yani, A. (2019). Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Andorid Materi Budaya Nasional dan Interaktif Global Pendidikan Geografi. Jurnal Petik, 5, 77–78.
Chairani, Z. (2015). Scaffolding dalam pembelajaran matematika. Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1).
Daryanto.(2010). Media Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media
Purnama, R. P., & Marsudi. (2017). Pengembangan Media Pembelajaran IPA Materi Metamorfosis Berbentuk Video Animasi Dua Dimensi Pada SDI Little Camel Mojokerto. Jurnal Seni Rupa, 5(3), 433–454.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Alfabeta.
Suryani, T. (2013). Perilaku Konsumen di Era Internet: Implikasinya pada Strategi Pemasaran. Graha Ilmu.